Resensi Film Downfall Der Untergang

Cover Film downfall der untergang
Film yang di Rilis, 16 September 2014  di jerman ini mendapat Raiting 8,3 Yang bertema Tentang puncak jatuhnya rezim NAZI Jerman.
Ini adalah beberapa aktor yang berperan di Film Downfall Der Untergang :

Christian Hoening memerankan SS-Reichsarzt Ernst-Robert Grawitz
Bruno Ganz memerankan Der Führer Adolf Hitler
Heino Ferch memerankan Reichsminister Albert Speer
Jürgen Tonkel memerankan Erich Kempka, supir pribadi Adolf Hitler
Juliane Köhler memerankan Eva Braun
Rolf Kanies memerankan General der Infanterie Hans Krebs
Ulrich Noethen memerankan Reichsführer Heinrich Himmler
Michael Mendl memerankan General der Artillerie Helmuth Weidling
Thomas Kretschmann memerankan Gruppenführer Hermann Fegelein
Ulrich Matthes memerankan Reichsminister Joseph Goebbels
Thomas Thieme memerankan Reichsleiter Martin Bormann
Gerald Alexander Held memerankan Walter Hewel
Justus von Dohnanyi memerankan General der Infanterie Wilhelm Burgdorf
André Hennicke memerankan Brigadeführer Wilhelm Mohnke

Der Untergang (The Downfall)
Pemain : Bruno Ganz, Alexandra Maria Lara
Sutradara : Oliver Hirschbiegel
Produksi : Constantin Film, 2004

SUDAH lama, sebagai orang Jerman, Bernd Eichinger ingin membuat film tentang Hitler. Menurutnya, terlalu banyak film tentang Hitler dibuat dari sudut pandang non-Jerman, terutama Amerika-Holywood. "Sudah saatnya bangsa Jerman berani menceritakan sejarah ini," katanya. Maka ia bertekad memfilmkan sejarah negerinya dari sudut pandang orang Jerman, dalam bahasa jerman, dan dimainkan aktor-aktris Jerman.

Eichinger (produser Resident Evil dan Nowhere in Africa) membutuhkan waktu 20 tahun lebih untuk meneliti sejarah ideologi nasional-sosialisme Jerman. Itu pun ia sempat berpikir tidak mungkin bisa membuat film tentang masa Third Reich ini. Akhirnya dia mengajak Joachim Fest, penulis buku Der Untergang, untuk membuat skenario berdasarkan buku tersebut.

Tapi, buku Fest masih jauh dari cukup. Mereka melengkapinya dengan sumber lain, terutama biografi Traudl Junge, sekretaris pribadi Hitler, yang berjudul Bis zur letzen Stunde (Hingga Saat-saat Terakhir). Maka dalam film Der Untergang yang digarap berdasar skenario Eichinger dan Fest, Getraud "Traudl" Junge (Alexandra Maria Lara) menjadi tokoh pemandu cerita

Scene saat der  Führer, Adolf Hitler mengadakan pertemuan dengan anggota politik dan jendral jendralnya
.
Der Untergang mengisahkan suasana di dalam bunker Hitler yang terletak di bawah Reichkanzlei (markas besar NAZI), sejak ulang tahun ke-56 Hitler, 20 April 1945 hingga akhir hayatnya pada 2 Mei 1945. Pada saat itu Jerman mengalami revolusi besar, kalah dalam Perang Dunia II.

Tapi, dalam film berbujet 13,5 juta euro ini, Hitler tidak digambarkan bengis dan tak berperikemanusiaan. Hitler dalam Der Untergang digambarkan layaknya sosok biasa berusia 56 tahun. Pemarah, namun masih bisa memuji masakan kokinya. Bruno Ganz, pemeran Hitler, sengaja mendatangi klinik Alzheimer dan mengamati pasien-pasien di sana untuk dapat menghayati perannya sebagai tokoh penderita Alzheimer.

Selain ke klinik Alzheimer, Ganz membaca Mein Kampf, mendengarkan pidato-pidato Hitler, dan menonton film tahun 1956 karya sutradara GW Pabst, Der letzte Akt (Last Act) untuk mendapatkan gambaran tentang Hitler. Der Letzte Act juga mengisahkan Hitler di hari akhirnya. Hasilnya, gambaran Hitler dalam Der Untergang berbeda dengan gambaran Hitler dalam film-film Holywood.

Scene Saat der Führer, Adolf Hitler Memberi Mendali pada Tentara Muda Jerman
Logat Austria yang bercampur dengan Bavaria Selatan, dengan pengucapan huruf 'r' yang jelas (tak seperti kebanyakan orang Jerman), berhasil tuntas dimainkan Ganz. Eichinger terlihat berhati-hati menggambarkan Hitler. Dia tidak memvonis Hitler sebagai psikopat. Dalam filmnya, Hitler cuma digambarkan sebagai penjahat yang punya energi merusak tinggi, namun juga manusia yang mengalami tekanan jiwa.
Scene saat SS-Brigadeführer Wilhelm Mohnke DI percaya menjadi komandan keamanan Berlin

Pemeran lain yang patut ditengok dalam Der Untergang adalah Corinna Harfouch. Ia berhasil memunculkan sosok Magda Goebbels, istri Menteri Propaganda Joseph Goebbels, yang dingin dan fanatik pada ideologi. Adegan Magda Goebbels memberi obat tidur satu persatu pada enam anaknya, menunggu mereka tertidur, lalu memecahkan tabung racun dengan gigi anak-anak itu, sungguh kuat tersajikan.

Perang batin dalam diri Magda Goebbels dimunculkan Harfouch lewat elusan di kepala masing-masing anak sebelum ia memecahkan tabung racun. Juga lewat helaan napas panjang setelah yakin semua anaknya tewas. Rekonstruksi bangunan bunker dan suasana Berlin di akhir Perang Dunia II dalam film ini juga patut dipujikan.

Scene saat Albert Speer berbicara empat mata dengan Hitler

Sebuah scene juga memperlihatkan Hitler yang menangis setelah mengetahui secara langsung dari pembicaraan empat matanya dengan Albert Speer, seorang arsitek muda loyalis Hitler. Speer mengaku secara langsung kalau dia sudah menghianati Hitler dengan tidak melaksanaksn tugas-tugas yang diberikan. Hitler benar-benar sangat kecewa pada momen itu. Dia menunduk, dan tidak menggenggam tangan Speer yang ingin mengucapkan salam perpisahan. Hitler tidak bisa marah karena Speer adalah seorang arsitek loyalis kebanggaanya, masih muda pula. Speer masih berusia 40 tahun saat itu. Lalu? Keluarlah setetes air mata Hitler…

Dalam Der Untergang juga dikisahkan teka-teki akhir hayat Hitler dan Eva Braun. Di dunia nyata, tidak ada yang bisa menjelaskan bagaimana mereka mengakhiri hidup. Sebagian malah percaya bahwa yang bunuh diri bukanlah Hitler dan Braun. Dalam film ini pengantin baru itu digambarkan masuk ke dalam kamar setelah berpamitan pada seluruh staf, lalu pintu kamar ditutup, dan terdengar suara tembakan.


Eichinger memasukkan percakapan pribadi Hitler dan Eva Braun ketika Hitler memperagakan cara bunuh diri dengan memasukkan pistol ke mulutnya. "Iihh, ngeri! Saya ingin tetap cantik walau sudah jadi mayat," kata Braun. Dalam film tidak diperlihatkan mayat Hitler maupun Braun. Cukup adegan ajudan Hitler Otto Guensche melihat ke dalam kamar lalu berkata , "Der Fuehrer ist tot (Fuehrer telah tewas)."      

Oliver Hirschbeigel dalam sebuah wawancara mengungkapkan bahwa film ini dibuat sebagai penjelasan kepada rakyat Jerman untuk mengingatkan mereka pada masa-masa kelam secara jujur. Dia meminta rakyat Jerman untuk berkaca kepada masa lalu supaya peristiwa semacam itu tidak terulang lagi.

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Resensi Film Downfall Der Untergang ini dipublish oleh Unknown pada hari Wednesday, January 27, 2016. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Resensi Film Downfall Der Untergang
 

0 comments:

Post a Comment